FITRIANI TRI RAHAYU

Guru di SMPN 2 Kejobong, Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah...

Selengkapnya
Navigasi Web
KILAS BALIK (Bagian 2)

KILAS BALIK (Bagian 2)

#TantanganGurusiana hari ke-21

KILAS BALIK (Bagian 2)

Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah. Sungguh tak pernah terbayangkan dan tak pernah diduga akan merasakan masa-masa seperti ini. Mendesain pekerjaan dan melaksanakan pekerjaan dari rumah dengan menggunakan daring (dalam jaringan) atau online sungguh masih jauh dari gambaran tugas kami waktu itu. Tetapi dengan adanya pandemi covid-19 mau tidak mau, suka atau tidak suka, bisa atau tidak bisa harus tetap dilaksanakan dan dipelajari. Karena itu wajib hukumnya bagi seorang guru. Mengapa wajib? karena seorang guru merupakan garda terdepan dalam mencerdaskan dan membentuk masa depan bangsa dan negara. Maka sudah seyogyanya seorang guru paham akan teknologi informasi dan penggunaan digital android.

Pembelajaran pertama pada masa pandemi adalah pembuatan google form dan google class room. Pembelajaran ini dilakukan dengan tujuan untuk membuat soal Penilaian Akhir Tahun (PAT) kelas VII dan VIII. Pelatihan dibuat 2 hari karena menghindari kerumunan dan interaksi dengan banyak orang, sehingga dalam satu hari yang ikut pelatihan 15 orang, karena jumlah guru seluruhnya 30 orang. Banyak kendala yang dihadapi selama pelatihan. Di antaranya koneksi internet yang buruk, maklum kami tergolong sekolah yang di pinggiran. Kemudian pengetahuan para guru yang masih awam, sama sekali belum pernah membuka dan mengenal google form ataupun google classroom.

Kemudian setelah pelatihan, selama 1 minggu dibimbing intens oleh instruktur lewat WAG, sampai benar-benar dapat mengaplikasikannya. Selama pembimbingan itu, para guru juga sekalian membuat soal dan mengirim soal untuk PAT. Soal dikirim ke sesama guru dulu untuk dicek tampilan dan langkah-langkahnya. Jika sudah benar seluruh tampilan dan langkah-langkahnya, maka para guru mulai membuat soal PAT. Soal berjumlah 20 nomor berbentuk pilihan ganda. Pada hari yang sudah dijadwalkan, para guru mulai mendistribusikan link dan token yang harus dibuka oleh siswa. Link dan token dikirim lewat wali kelas masing-masing kemudian dikirim ke siswa, sementara jawaban langsung terkirim ke guru mapel masing-masing.

Pada pelaksanaan PAT online ini pun, banyak kendala yang harus dihadapi. Di antaranya, koneksi internet yang buruk, tidak mampu membeli kuota internet, ada siswa yang tidak punya HP, bahkan ada pula siswa yang tidak mau mengerjakan soal dengan alasan malas. Sungguh tantangan yang harus dihadapi bersama. Akhirnya setelah satu minggu, pihak sekolah mencari alternatif solusi untuk menghadapi tantangan tersebut. Bagi siswa yang koneksi internetnya buruk, maka boleh mencari tempat yang memang bagus koneksinya, didampingi oleh wali kelas dengan berkomunikasi lewat WA. Kemudian bagi siswa yang tidak mampu, dan benar-benar orangtuanya tidak mampu untuk membeli paketan internet, maka sekolah membelikan paket internet untuk siswa tersebut. Sementara bagi siswa yang tidak punya HP, bisa pinjam saudara, teman, atau tetangga yang memang peduli dan perhatian. Sedangkan siswa yang tidak mau mengerjakan soal, maka wali kelas intens komunikasi dengan siswa tersebut, memberikan pengertian dan arahan serta pembimbingan sampai siswa tersebut tergugah hatinya dan ada kesadaran untuk mengerjakan soal.

Itulah sepenggal pengalaman pada masa pandemi covid-19. Banyak hikmah dan pelajaran yang bisa dipetik dari kondisi yang penuh tantangan dan keharusan ini. Tapi dari semua itu, tetap pembelajaran tatap muka lebih bermakna karena bisa menyisipkan nilai-nilai karakter di dalamnya secara langsung. Peran guru di kelas tetap dinantikan dan dibutuhkan oleh para siswa. Interaksi dan komunikasi secara langsung membawa kedekatan antara guru dan siswa, yang mungkin tidak didapatkan dengan pembelajaran jarak jauh.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Siiipppp

29 May
Balas

makasih pak

29 May

Mantap bund...Salam...

29 May
Balas

terima kasih bu, salam balik

29 May

terima kasih bu, salam balik

29 May

Mantap

29 May
Balas

terima kasih bu

29 May



search

New Post